KLASIFIKASI IKLIM
Klasifikasi iklim adalah untuk mengidentifikasi dan mencirikan perbedaan iklim yang ada di bumi.
Klasifikasi iklim di dasarkan pada keadaan unsur-unsur iklim sebagai pengendali representasi dari kondisi geografi wilayah. Barry & Chorley (1976) dibedakan menjadi 2 yaitu ;
Klasifikasi iklim secara genetik
- adalah klasifikasi iklim yang mendasarkan kriterianya. pada faktor-faktor iklim namun tingkat ketelitiannya kurang dibandingkan dengan klasifikasi secara emprik yang lebih fokus pada kawasan/daerah sempit.
- Di dasarkan pada faktor-faktor iklim pnyebab seperti (aliran massa udara, zona-zona angin, benua dan lautan dan perbedaan dan penerimaan radiasi surya umumnya menghasilkan klasifikasi untuuk daerah yang luas tetapi kurang teliti. contohnya ; -klasifikasi iklim menurut derah penerimaan radiasi surya dan klasifikasi iklim berdasarkan sirkulasi udara.
Klasifikasi iklim secara empirik
- adalah klasifikasi iklim yang kriterianya didasarkan pada hasil pengamatan yang teratur terhadap unsur-unsur iklim.
- umumnya hasil klasifikasinya berupa daerah yang lebih sempit bila di bandingkan dengan klasifiasi iklim secara genetik namun lebih teliti.
- Klasifikasi iklim secara empirik (data-data pengamatan unsur iklim secara teratur dibedakan menjadi 2 yaitu;
- Di dasarkan pada hubungan antara iklim (suhu & hujan rata-rata) deang ngan pertumbuhan
- Klasifikasi koppen disusun berdasarkan lambang & simbol tipe iklim yang menunjukkan sifat & corak masing-masing tipe tanda yang terdiri dari kombinasi huruf ;
- huruf pertama (huruf besar): Tipe utama
- huruf kedua (huruf kecil): pengaruh hujan
- huruf ketiga (huruf kecil): suhu udara
- huruf keempat (huruf kecil): sifat-sifat khusus
Koppen memperkenalkan lima golongan utama iklim di permukaan bumi berdasarkan kelompok vegetasi dan geografi yang diberi simbol huruf besar:
Tipe A (Iklim hujan tropik)
Tipe B (Iklim kering)
Tipe C (Iklim sedang berhujan)
Tipe D (Iklim hujan dingin)
Tipe E (Iklim kutub)
Pengaruh hujan digambarkan sebagai huruf kedua yang terdiri atas:
f (selalu basah, hujan setiap bulan > 60 mm)
s (bulan-bulan kering jatuh pada musim panas)
S (semi arid (steppa atau padang rumput)
w (bulan-bulan kering jatuh pada musim dingin (winter)
W (arid/padang pasir)
m (khusus untuk kelompok tipe A digunakan lambang m (monsoon) yang berarti musim kemaraunya pendek, tetapi curah hujan tahunan cukup tinggi sehingga tanah cukup lembab dengan vegetasi hujan hutan tropik.
F (daerah tertutup es abadi)
Komentar
Posting Komentar